Gambar ilustrasi penggolongan darah |
1.Golongan darah A
2.Golongan darah B
3.Golongan darah AB
4.Golongan darah Odibaca(nol bukan o)
Mengapa simbol O pada penyebutan golongan darah disebut nol bukan o?Karena golongan darah A mempunyai sel darah dengan antigen A,golongan darah B mempunyai antigen B,golongan darah AB mempunyai antigen A dan B,sedangkan golongan darah O sel darahnya diketahui tidak memiliki antigen sama sekali.
Apa itu antigen?
Antigen adalah zat yang mempunyai fungsi merespon sistem imun dan menghasilkan antibodi dalam tubuh.
Antigen dalam tubuh dapat berupa protein atau polisakarid,dan juga molekul lainya,termasuk molekul kecil(hapten)yang bergabung dengan protein pembawa atau biasa disebut carrier.
Untuk mengetahui golongan darah seseorang dapat dilakukan dengan cara salah satunya tes darah atau mengambil sample darah oleh Dokter untuk kemudian diketahui golongan darahnya.
Pengambilan sample darah Sumber: pixabay.com |
Maksud penggolongan darah ini adalah untuk tranfusi darah yaitu memindahkan darah seseorang kedalam tubuh orang lain yang dilakukan melalui pembuluh darah balik(vena).
Tranfusi darah ini dilakukan bila seseorang banyak kehilangan darah,karena misal:
1.Kecelakaan sehingga terjadi perdarahan yang hebat.
2.Operasi.
3.Melahirkan dimana banyak kehilangan darah.
4.TBC yang sekonyong-konyong dapat terjadi perdarahan yang luar biasa dan lain-lain.
Tranfusi darah itu harus cocok,artinya darah pemberi harus sesuai dengan penerima.Dan tidak sembarang jenis darah dapat menerima tranfusi darah,dilansir dari berbagai sumber ini dia golongan darah yang dapat melakukan tranfusi darah,
~golongan darah A hanya dapat di berikan kepada orang yang bergolongan darah A.
~golongan darah B hanya dapat di berikan kepada orang yang bergolongan darah B.
~golongan darah AB dapat menerima tranfusi dari semua golongan darah.
Golongan darah AB disebut juga penerima umum(resipiens universil).
~golongan darah O dapat dapat memberi/tranfusi kesemua golongan darah.
Dalam sel darah merah orang yang bergolongan darah A terdapat aglutinogen A yaitu alfa dan tidak terdapat aglutinin beta
Aglutinogen yaitu zat yang dapat di gumpalkan oleh aglutinin yaitu alfa dan beta.
Sebaliknya seseorang yang bergolongan darah B berarti dalam sel darah merahnya terdapat aglutinogen B yaitu beta dan tidak terdapat alfa.
Bila aglutinogen B bertemu dengan aglutinin beta atau aglutinogen A bertemu dengan aglutinin alfa makan akan terjadi penggumpalan.Akibatnya mungkin orang itu akan mati karena peristiwa itu.
Golongan darah AB dalam sel darah merah terdapat aglutinogen A dan B tetapi dalam serum darahnya tidak mempunyai aglutinin.Karena tidak mempunyai aglutinin maka dapat menerima dari semua golongan darah (resipiens universil).
Golon.
Golongan darah O dalam sel darah merahnya tidak mempunyai aglutinogen dan dalam serum darahnya terdapat aglutinin alfa dan beta.Karena tidak mempunyai aglutinogen maka dapat memberi kesumua golongan darah atau disebut juga donor universil.